Travel

5 Kesalahan Packing Saat Terbang yang Bisa Bikin Traveler Kena Denda

Inilah 5 kesalahan packing yang sering dilakukan traveler dan bisa berujung pada denda atau biaya tambahan saat check-in.

KamiBijak.com, Travel - Sebelum memulai perjalanan udara, ada baiknya setiap traveler memahami kembali aturan bagasi yang diberlakukan maskapai. Satu kesalahan kecil saat packing bisa berujung pada denda, penyitaan barang, atau bahkan larangan terbang. Berikut ini adalah lima kesalahan umum saat mengepak barang yang bisa membuat dompet Anda jebol.

1. Membawa Cairan Melebihi Batas

Salah satu kesalahan paling sering terjadi adalah membawa cairan dalam jumlah yang melebihi batas yang diizinkan. Setiap maskapai memiliki ketentuan tersendiri mengenai jumlah maksimal cairan, terutama untuk penerbangan internasional. Misalnya, perlengkapan mandi seperti sampo, sabun cair, losion, hingga parfum harus dikemas dalam wadah kecil dan dimasukkan ke dalam pouch transparan. Jika melanggar, barang-barang tersebut bisa disita oleh petugas bandara atau membuat Anda harus membayar biaya bagasi tambahan.

 

2. Bagasi Kabin Overload

Maskapai biasanya menetapkan batas berat untuk bagasi kabin, mulai dari 7 kg hingga 10 kg. Bila melebihi batas tersebut, penumpang harus membayar biaya tambahan per kilogram. Kelebihan berat ini sering kali terjadi karena banyak traveler tidak menimbang koper mereka terlebih dahulu sebelum berangkat ke bandara.

 

3. Membawa Barang Terlarang

Beberapa benda sama sekali tidak boleh dibawa ke dalam pesawat, baik di kabin maupun bagasi check-in. Barang seperti gunting, pisau lipat, power bank di atas 100Wh, aerosol tertentu, hingga narkotika bisa disita dan membuat Anda bermasalah secara hukum. Bahkan, dalam kasus tertentu, penumpang bisa dilarang terbang.

Contohnya di China, kini berlaku aturan baru yang mengharuskan power bank memiliki sertifikasi 3C (China Compulsory Certification). Power bank tanpa sertifikasi tersebut akan disita dan penumpangnya bisa dicegah untuk naik pesawat, baik untuk penerbangan domestik maupun internasional yang transit di sana.

 

4. Mengabaikan Ukuran Koper Kabin

Selain berat, ukuran koper juga perlu diperhatikan. Maskapai memiliki standar ukuran koper kabin yang diperbolehkan masuk pesawat. Jika koper Anda terlalu besar, kemungkinan akan diminta untuk check-in ulang atau bahkan membayar biaya bagasi tambahan jika ruang kabin tidak mencukupi.

 

5. Terlalu Banyak Membawa Barang

Kesalahan packing lainnya adalah terlalu banyak membawa barang dari awal, sehingga tidak menyisakan ruang untuk oleh-oleh atau barang belanjaan dari destinasi wisata. Akibatnya, saat pulang traveler harus membayar biaya kelebihan bagasi karena koper mereka menjadi lebih berat dari sebelumnya.


Mengepak barang dengan bijak dan memahami aturan maskapai sangat penting agar perjalanan Anda nyaman dan bebas denda. Luangkan waktu untuk mengecek kembali batasan berat, ukuran koper, dan jenis barang yang diperbolehkan. Traveling pun jadi lebih aman dan hemat! (Restu)

Sumber : Detik