Abby Choi, Model Hongkong yang Tewas Dimutilasi

Kamibijak.com, Infosiana – Seorang model bernama Abby Choi ditemukan tewas termutilasi pada Jumat pekan lalu di Hongkong.

Choi dilaporkan hilang sejak Rabu (22/02/23) lalu, dua hari kemudian polisi menemukan bagian tubuhnya di lemari es dan panci di sebuah rumah di distrik Tai Po.

Alan Chung, inspektur unit kejahatan kawasan  Kowloon West mengatakan kepala Choi ditemukan di dalam salah satu panci berisi sup yang mereka sita.

Di panci tersebut, terdapat pula beberapa tulang rusuk, rambut, serta bagian tubuh lainnya.

Mereka juga menemukan sejumlah kecil tulang manusia di panci lain di rumah itu.

Potongan kaki Choi juga ditemukan di dalam kulkas di rumah tersebut. Kemudian polisi menangkap mantan suami Choi, Alex Kwong, di pelabuhan di Tung Chang, Pulau Lantau.

Chung meyakini mantan suami sang model berusaha melarikan diri menggunakan transportasi air saat hendak ditangkap, dilaporkan juga ia membawa uang 4,5 juta dollar Hong Kong atau setara Rp 8,7 miliar dan jam mewah ketika dibekuk.

Kini Alex sedang dirawat di Rumah Sakit Queen Elizabeth karena merasa kurang sehat. Sampai saat ini pun Kwong belum dijatuhi dakwaan.

Sementara itu, ayah dan kakak Kwong juga ditangkap dan didakwa melakukan pembunuhan. Ibu Kwong juga ditahan dan didakwa karena menghalangi penyelidikan.

Pada Minggu (26/02/23), polisi juga menahan perempuan lain yang diyakini simpanan ayah Kwong yang diduga membantu tersangka menjalankan aksi.

Menurut Chung, perempuan simpanan itu yang menyewa rumah tempat mayat Choi ditemukan. Ia juga yang menyewa rumah untuk menyembunyikan mantan suami Choi.

Dari hasil penyelidikan sementara, kepolisian meyakini Choi diserang di dalam mobil dan tak sadarkan diri ketika tiba di rumah.

"Ada lubang di sisi kanan belakang tengkorak, jadi ahli patologi percaya bahwa itu pasti serangan fatal pada korban," jelas Chung.

Sebelum kematiannya, Choi dikabarkan sempat berselisih soal keuangan yang melibatkan puluhan juta dollar Hong Kong dengan mantan suami dan keluarganya. Menurut Chung, "beberapa orang" tidak senang dengan cara Choi menangani aset keuangannya. (MG/Disha)

Sumber: cnnindonesia.com