Timo Leleury, Pengukir Difabel Asal Barito Timur Hasilkan Karya Seni Ukir Luar Biasa

KamiBijak.com, Hiburan – Memiliki kekurangan fisik tidak menjadi penghalang seseorang untuk bekerja keras dan menghasilkan karya yang luar biasa indah. Hal ini dibuktikan oleh Timo Leleury (41), warga Hayaping, Kecamatan Awang, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah.

Timo hidup dengan kekurangan pada kedua kakinya. Meski begitu, Ia adalah sosok yang tidak mudah menyerah dan suka bekerja keras demi menafkahi istri dan satu anaknya.

Awalnya dia menggeluti dunia fotografi dan videografi dengan bermodalkan kamera digital dan handycam. Timo sering dipanggil untuk melakukan dokumentasi, baik itu foto maupun video perkawinan hingga kegiatan kerohanian. Foto yang dihasilkan tidak kalah bagus dari hasil karya fotografer professional meskipun dirinya disabilitas.

Selain menjadi fotografer dan videographer paruh waktu, dirinya juga pernah membuka bengkel las sendiri guna menafkahi keluarganya, karena menjadi disabilitas bukanlah alasan bagi dirinya untuk tidak bekerja dan menyerah.

Kala batu akik sedang viral, dirinya juga sempat membuat hiasan dari batu akik lokal yang dibentuk-bentuk menjadi cincin dan kalung. Namun usaha batu akik yang dijalankannya tidak bertahan lama karena popularitas batu akik yang semakin menurun membuatnya harus beralih ke profesi lain.

Akhirnya Timo mencari peruntungan dengan memulai usaha menjadi pengukir. Yang  unik dari hasil karya Timo adalah membuat ukiran dari bongkahan batu bara.

Beliau belajar mengukir batu bara secara otodidak dari kanal Youtube dan berhasil membuat beberapa karya seperti asbak rokok, hiasan ukir meja, serta souvenir dari kayu yang bisa digunakan di berbagai acara seperti pernikahan bahkan hiasan dinding pirografi.

Karya-karya dari Timo juga ditampilkan di acara Rapat Koordinasi Pembangunan dan Pemberdayaan desa (PM3D) di Hotel Swissbell-Danum Palangkaraya, Kamis, 27 Februari 2020. Karya tersebut meliputi cinderamata berupa kayu Lalutung yang diukir dengan sangat detail membentuk jam dinding, bahkan ada juga yang berbentuk hewan.

Hasil karya yang dihasilkannya begitu indah, karyanya cukup detail karena memang dibuat dengan ketelitian yang sangat tinggi, hasil karya seni buatannya berupa hiasan dinding mampu dijual dengan harga mulai dari Rp 175 ribu hingga Rp 400 ribuan tergantung ukuran dan tingkat kesulitan pembuatannya.

Beliau membuat karyanya dengan alat sederhana seperti gergaji mesin dan amplas. Ketika bekerja ia dibantu oleh istrinya, Ririn Puspita. Timo mengharapkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Barito Timur supaya usaha yang dijalankannya bisa berkembang dan semakin terkenal.

Sumber:
https://kalteng.antaranews.com/berita/367761/timo-karya-seninya-mengalahkan-kekurangan-fisiknya
----
#BijakFun
#KamiBijakChannel
#GenggamDuniaTanpaSuara
----
Jangan lupa subscribe, tinggal komentar dan share.
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel

Follow kami juga di sini:
Website:http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook

Terima kasih sudah menonton, Like, Follow dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.

==============
TAG(S): timo leleury,barito timur,timo leleury barito timur,timo leleury difabel,timo leleury disabilitas,kalimantan tengah,seniman disabilitas,seniman difabel,pengukir difabel,pengukir disabilitas,disabilitas inspiratif,inspiratif,bahasa isyarat,belajar bahasa isyarat,bahasa isyarat indonesia,bisindo,berita bahasa isyarat,media,media bahasa isyarat,tuli,teman tuli,disabilitas,penyandang disabilitas,disabilitas indonesia,difabel,difabel indonesia